Bagi sebagian orang, yang namanya cacing tanah, termasuk binatang yang menjijikan. Namun tahukah Anda bawah binatang ini kini sudah cukup banyak dibudidayakan, lantaran berbagai macam manfaat yang diberikan oleh binatang tersebut.
Ulasan kali ini akan membahas lebih dalam tentang apa itu cacing tanah, ciri dan yang lainnya. Seperti namanya, cacing tanah, maka sudah pasti, habitat atau tempat tinggal binatang tersebut ada di dalam tanah.
Ciri Ciri Cacing Tanah
Adapun ciri-ciri dari binatang yang satu ini antara lain :
- Panjangnya sekitar 1 mm hingga 3 m.
- Bentuk tubuhnya simetris bilateral, bersegmen dan mirip seperti cincin.
- Segmen pada cacing ini tidak hanya di bagian luar saja, namun juga di bagian dalam tubuh.
- Segmen segmen pada tubuh cacing dipisahkan oleh sekat yang dinamakan septa.
- Tidak mempunyai mata, namun mempunyai indra penciuman dan juga peraba yang peka.
- Tubuh cacing tanah diselimuti dengan lendir guna memudahkannya bergerak.
- Tubuh cacing tanah dipenuhi rambut yang membuat cacing dapat melekat kuat.
Nama Latin Cacing Tanah
Adapun nama latin dari Cacing tanah sendiri adalah Lumbricina.
Nama Ilmiah Cacing Tanah
Nama ilmiah dari cacing tanah ini sendiri lebih diambil dari nama genus dari cacing tanah itu sendiri, yaitu Lumbricus. Sedangkan untuk spesiesnya, terbilang beragam, tergantung jenis cacing tanahnya itu sendiri.
Struktur Tubuh Cacing Tanah
Untuk struktur tubuh pada cacing tanah ini adalah :
- Bentuk tubuh cacing tanah sendiri gilig, memanjang dan juga bersegmen jelas.
- Panjang tubuhnya sekitar lebih dari 100 meter.
- Bentuk mulutnya seperti celah, tepat pada ujung anterior, dibawah penjuluran dorsal, yang disebut dengan prostomium. Sedangkan anusnya ada di ujung posterior.
- Pada cacing yang telah dewasa, akan mengalami pembengkakan lunak yang disebut dengan klitelum.
- Setiap segmen, terkecuali segmen pertama dan terakhir, ada 4 pasang setae pendek atau yang disebut dengan bulu sikat. Ada juga sekat transversal tepat di bawah lipatan kulit.
- Adapun sistem pencernaannya terdiri atas traktus digestivus.
Siklus Hidup Cacing Tanah
Untuk siklus hidup dari cacing tanah ini, juga terbilang singkat.
1. Mulai Dari Kokon
Biasanya kokon ini keluar dari tubuh cacing, yang umumnya berwarna kuning kehijauan, dan kemudian akan berubah jadi kemerahan, ketika akan menetas.
2. Juvenil
Kemudian cacing muda atau juga juvenil.
3. Cacing Produktif
Kemudian cacing produktif
4. Cacing Tua
Dan terakhir adalah cacing tua. Tentu saja panjang hidup dari cacing ini sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan yang ada, lalu ada juga cadangan makanan, dan jenis cacing tanah itu sendiri. Bisa juga disebut sebagai cacing dewasa yang siap untuk kawin, dan berkembang biak.
Cara Hidup Cacing Tanah
Cacing tanah umumnya hidup di dalam tanah. Cacing memakan bahan organik, baik yang masih hidup atau yang sudah mati.
Cacing Tanah Termasuk Kelompok
Cacing tanah tersebut, termasuk jenis hewan tingkat rendah. Karena tidak mempunyai tulang belakang / invertebrata. Digolongkan ke dalam filum Annelida dan juga kelas Clitellata, dari Ordo Oligochaeta.
Habitat Cacing Tanah
Ada 2 tipe habitat cacing tanah, yaitu :
Tipe Pertama
Disebut Earthmovers, yang habitatnya, ada di dalam tanah. Cacing jenis ini termasuk ke dalam spesies soliter / penyendiri, dengan membuat terowongan di dalam tanah. Cara bertahan hidupnya dengan memakan bakteri, fungi dan algae yang ada di tanah.
Tipe Kedua
Disebut composter, yang habitatnya ada di bawah tumpukan bahan organik, seperti kayu lapuk dan yang lainnya. Untuk pakannya tidak jauh berbeda dengan tipe sebelumnya.
Cacing Tanah Memiliki Kemampuan Berupa
Kemampuan yang dimiliki oleh cacing tanah adalah makrofauna. Yang berperan penting sebagai penyelaras untuk keberlangsungan ekosistem sehat.
Baik untuk biota tanah, hewan yang ada di atasnya dan juga kehidupan manusia itu sendiri. Hewan yang satu ini mampu berevolusi dan menyesuaikan dirinya, dengan lingkungan dengan baik.
Manfaat Cacing Tanah
Dari ulasan di atas, dapat dilihat bahwa cacing tanah memang mempunyai banyak manfaat untuk makhluk hidup lainnya. Berikut ini adalah beberapa manfaat yang dimaksud, antara lain :
Kotoran Cacing Tanah Mengandung
Kotoran cacing tanah ini mengandung bahan organik, yang mudah memperbaiki dan bagus untuk memperbaiki struktur tanah.
Fungsi Cacing Tanah
Selain mampu berfungsi untuk menyuburkan tanah. Cacing tanah ini juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan seseorang. Lantaran kandungan nutrisinya yang terbilang tinggi. Salah satunya mampu mengatasi penyakit tifus.
Mengapa Cacing Tanah Dapat Menggemburkan Dan Menyuburkan Tanah
Adanya kandungan protein yang tinggi pada tubuh serta dibantu cairan yang ada di sekeliling tubuhnya yang secara tidak langsung mampu menyuburkan tanah.
Cacing Tanah Bernapas Dengan
Alat Pernapasan Cacing Tanah
Pada dasarnya cacing tanah tidak mempunyai alat respirasi khusus, melainkan respirasi dilakukan melalui membran yang ada di seluruh permukaan tubuh. Atau bernafas melalui kulit.
Bagan Cara Kerja Organ Pernapasan Pada Cacing Tanah
Tepatnya di bawah kutikula terdapat banyak sekali pembuluh kapiler, yang berfungsi untuk menukar gas CO2 dan juga O2.
Alat Ekskresi Pada Cacing Tanah Adalah
Adapun alat ekskresi pada cacing tanah, namanya nephridia, yang ada di tiap-tiap ruas.terkecuali pada ruas 1, 3 dna ruas terakhir.
Klasifikasi Cacing Tanah
Cacing tanah termasuk hewan dari Kingdom Animalia, Filum Annelida, kelas Oligochaeta, Ordo Haplotaxida dan famili Lumbricidae.
Jenis Cacing Tanah
Setidaknya ada 1.300 jenis cacing tanah yang ada saat ini, namun tidak semua cacing tanah dikenal oleh banyak orang. Salah satu yang paling terkenal adalah cacing tanah darat yang ukurannya besar dan disebut dengan megadriles.
Cacing Tanah Berkembang Biak Dengan Cara
Cacing tanah disebut juga dengan hewan hermaprodit, dimana dalam tubuh 1 ekor cacing, terdapat 2 jenis kelamin, baik jantan maupun betina. Namun proses pembuahannya sendiri tidak dapat dilakukan sendirian, artinya harus ada 2 ekor cacing untuk melakukan proses pembuahan.
Cara Budidaya Cacing Tanah
Mengingat cacing tanah ini mempunyai cukup banyak manfaat. Maka saat ini banyak orang yang mulai membudidayakan jenis cacing tersebut. Anda yang berminat untuk membudidayakan cacing tersebut, Caranya tidak terlalu sulit.
Ternak Cacing Tanah
1. Cara Mencari Cacing Tanah
Cari jenis cacing tanah yang akan dibudidayakan secara tepat. Sesuai d tempat atau habitat yang dimiliki, baik itu di tanah, atau di pohon.
2. Media Atau Kandang Cacing Tanah
Untuk kandangnya sendiri, harus bebas dari hama atau predator, seperti semut, ayam, atau yang lainnya.
3. Makanan Cacing Tanah
Makanan untuk cacing sendiri biasanya berupa limbah organik rumah tangga, limbah home industri, limbah peternakan, daun gugur, dan yang lainnya.
4. Cara Membersihkan Kotoran Cacing Tanah
Caranya adalah dengan membuang lapisan tetas, sekitar 1 cm setiap 1 minggu sekali, kemudian setelah 1 bulan balik media tersebut. sedangan setelh 2,5 bulan, ganti dengan yang baru.
5. Masa Panen Cacing Tanah
Panen cacing biasanya dilakukan pada bulan ke 2,5 hingga bulan ke 4.
6. Harga Cacing Tanah Per Kilogram
Harga cacing tanah / kg-nya beragam, mulai dari harga 50 ribuan rupiah, hingga 95 puluh ribuan rupiah.
Baca juga mengenai : Cacing Pipih
Cacing tanah, walaupun termasuk binatang yang menjijikan, namun mempunyai banyak sekali manfaat, dan bahkan dapat dibuat jadi lahan bisnis yang pastinya menguntungkan!