Hias

Zaman sekarang, ada banyak hewan yang bisa kalian pelihara, salah satunya adalah udang hias. Berbeda dengan udang yang biasanya dimakan, udang hias adalah hewan yang unik dan memiliki warna yang cerah serta menarik.

Biasanya berharga cukup mahal dan sangat bisa dijadikan untuk lahan bisnis. Kebanyakan udang hias mudah untuk beradaptasi dilingkungan baru, dan dapat bertahan pada air dengan pH 6,8 sampai 8,0.

Tapi, untuk beberapa yang berasal dari Asia, mereka tidak bisa tinggal dalam air dengan pH segitu karena akan merasa stress bahkan mati. Juga mereka tidak bisa tinggal dengan ikan yang berukuran lebih besar, karena dapat membuatnya merasa terancam.

Jenis Udang Hias

1. Udang Hias Blue Diamond

Udang ini tampak cukup cantik dengan warna biru tua dan memiliki tubuh yang kecil, membuatnya tampak seperti berlian yang indah. Memiliki sifat yang tidak agresif, udang hias jenis ini dapat membantu untuk menghilangkan alga di aquarium kalian.

2. Udang Hias Amano

Udang yang berasal dari Taiwan atau Jepang ini selain berwarna-warni, tubuh udang ini juga tampak transparan. Dia juga bisa membantu kalian membersihkan aquarium karena memiliki nafsu makan yang besar dalam memakan alga.

Udang ini dapat hidup dalam air pH 6,5 sampai 7,5 dan dengan suhu air 18 hingga 28 derajat celcius.

3. Udang Hias Red Cherry

Udang jenis ini berwarna merah cherry dan ukurannya biasanya 2-3 cm. Udang ini juga cukup populer karena harganya yang relatif murah dan memiliki daya tahan yang kuat. Sama seperti sebelumnya, dia juga dapat membantu menghilangkan alga. Biasanya dapat hidup di suhu 18–28.5 derajat celsius dengan pH air 6.2–8.0

4. Udang Hias Red Bee

Memiliki nama lain Chrystal Red, udang ini berwarna campuran putih dan merah terang. Merawat udang jenis ini bisa mengeluarkan biaya yang banyak, ditambah dengan sulit mengembangkannya karena lambat dalam reproduksi.

Biasanya Udang ini hidup di air dengan pH 6.2–7.2 dan suhu 22–25 derajat celcius.

5. Udang Hias Blue Cherry

Udang jenis ini bisa dibilang saudara dari jenis Red Cherry, hanya saja yang ini berwarna biru. Berukuran rata-rata 1,3 – 1,5 cm. Udang ini dapat hidup dalam air dengan pH 6 – 7 dan suhu 20 – 28 derajat celcius.

6. Udang Hias Red Rili

Dia memiliki corak tubuh merah pada badan depan, transparan dan berbintik-bintik merah pada badan belakang serta dilanjutkan merah pada bagian ekor.

Udang ini cocok dipelihara oleh pemula dan dapat hidup di air dengan pH 6.2–8.0 dan bersuhu 65–85 derajat fahrenheit. Tapi jika kalian memeliharanya, kalian harus rutin mengganti air karena udang ini sensitif dengan nitrit dan amoniak.

7. Udang Hias Yellow Fibee

Udang ini berwarna kuning pada seluruh tubuhnya. Biasanya tersebar di Jepang dan Asia Timur. Udang ini juga mudah untuk dirawat juga punya sifat yang tidak agresif, cocok untuk pemula. Biasanya hidup di air pH 6,2 – 8,0 dengan suhu 65 – 80 derajat fahrenheit.

8. Udang Hias Bloody Mary

Udang berwarna merah ini juga sangat mudah dirawat, sangat cocok untuk pemula. Memiliki ukuran rata-rata 1,5 cm. Dapat hidup di air pH 6 – 7 dengan suhu 20 – 28 derajat celcius.

9. Udang Hias Black Bee

Sama seperti namanya, corak udang ini seperti lebah tapi dengan warna hitam-putih. Udang yang memiliki ukuran sekitar 1,5 cm ini mudah dirawat dan dapat hidup di air pH 6 – 7 dengan suhu 20 – 28 derajat celcius.

10. Udang Hias Blue Pearl

Udang yang berasal dari Jerman imi memiliki warna biru cantik seperti mutiara. Dia tidak agresif dan tentu suka memakan alga yang ada pada aquarium. Bisa hidup di air pH 6,5 – 7,5 dengan suhu 20 -26 derajat celcius.

11. Udang Hias Caridina

Udang ini biasanya ditemukan di perairan tropis dan subtropis seperti Oceana, Afrika, dan Asia. Udang ini tergolong sebagai hewan penyaring atau pemakan partikel dan materi organik.

Dia berwarna merah gelap dengan bintik putih pada semua tubuhnya dan ujung ekor berwarna putih. Dapat hidup di air pH 7,5 – 8,5 dengan suhu 27-29 derajat celcius.

12. Udang Hias Blue Velvet

Udang dengan warna biru ini biasanya memiliki ukuran 1,5 cm dan perawatannya sangat mudah terutama bagi pemula. Biasanya hidup di air dengan pH 6 – 7 dan suhu 20 – 28 derajat celcius.

13. Udang Hias Pinokio

Sesuai namanya, udang hias ini memiliki hidung yang panjang dan berwarna merah. Dia berasal dari India dan lebih suka hidup di tempat yang terdapat tanaman air, batu serta kayu-kayuan. Biasanya udang jenis ini dimanfaatkan untuk membersihkan aquarium.

14. Udang Hias Prl

Udang jenis ini memiliki dua macam jenis yang pertama jenis dengan warna hitam-putih dan kedua dengan warna merah-putih. Ukurannya biasanya 1 – 1,2 cm dan hidup di air dengan pH 6 – 7.

15. Udang Hias Mosura

Udang jenis ini memiliki warna yang cukup cantik yaitu warna putih dengan corak hitam di beberapa bagiannya. Dia memiliki tubuh yang berukuran 1,5 cm dan perawatannya juga cukup mudah.

16. Udang Hias White Spot

Udang yang berasal dari Sulawesi ini memiliki tubuh berwarna merah dengan bintik-bintik putih serta ekor putih. Dia dapat hidup di air dalam pH normal dengan suhu 25 – 28 derajat celcius.

17. Udang Hias Mexico

Udang yang juga disebut Mexican Dwarf Crayfish ini biasanya memiliki tubuh berukuran 3 cm dan berwarna orange. Biasanya hidup di air dengan pH 6 – 7 dan suhu 20 – 28 derajat celcius.

18. Udang Hias Hinomaru

Udang ini termasuk dalam kelompok udang Crystal Red karena memiliki corak berwarna merah-putih. Ukurannya biasanya 1 – 1,2 cm dan hidup di air dengan pH 6 – 7.

19. Udang Hias Green Jade

Memiliki warna hijau seperti giok yang cantik membuatnya dapat tersamarkan ketika aquarium atau tank aquascape kalian dipenuhi tanaman hijau. Udang yang berasal dari Taiwan ini pemeliharaannya mudah dan cocok untuk pemula. Dapat hidup di air pH 6.8 – 7.5 dengan suhu 75 – 83 derajat fahrenheit.

20. Udang Hias Black Coco

Udang ini memiliki warna hitam pekat namun cerah. Dia dapat hidup dalam suhu dingin sekalipun. Udang seperti ini sebaiknya diletakan pada aquaspace dengan warna yang berkebalikan dengan warna udangnya.

21. Udang Hias Black Cherry

Sama seperti udang jenis cherry lainnya hanya yang membedakan adalah udang ini berwarna hitam. Udang ini juga cukup populer karena harganya yang relatif murah dan memiliki daya tahan yang kuat dan dapat membersihkan alga. Biasanya dapat hidup di suhu 18–28.5 derajat celcius dengan pH air 6.2–8.0

22. Udang Hias Blue Rili

Udang dengan kombinasi warna biru dan merah ini biasanya memiliki ukuran 1,1 – 1,4 cm. Biasanya juga hidup di air dengan pH 6 – 7 dan suhu 20 – 28 derajat celcius.

23. Udang Hias Orange

Dia biasanya berwarna orange dengan bintik-bintik merah. Senang hidup di moss (moss) karena kegiatan hariannya adalah melacak makanan disana. Sama seperti yang lain, dia juga suka mengkonsumsi alga serta sampah-sampah organik. Dapat hidup di air dengan pH 6,5 – 8,0 dan suhu 20-25 derajat celcius.

24. Udang Hias Neocaridina

Udang hias air tawar ini memiliki banyak macam warna, tapi warna yang alaminya adalah hijau-cokelat. Udang ini biasanya kebal dengan suhu yang berubah dengan tiba-tiba dan juga memiliki banyak jenis.

Melihat banyaknya jenis dari udang hias tersebut, kalian pasti jadi ingin memeliharanya. Walaupun begitu, pemeliharaan udang ini juga bermacam-macam dan cukup mudah.

Cara Budidaya Udang Hias

1. Pilih Bibit Jenis Udang Hias

Pilihlah bibit udang hias yang kalian ingin dan butuh kan, bisa bibit udang air tawar, aquascape, atau aquarium.

2. Aquarium

Jangan memilih akuarium yang terlalu kecil, pilihlah minimal berukuran 18,9 liter. Karena jika sudah besar, udang hias akan lebih agresif dan membutuhkan tempat lebih luas.

3. Makanan Udang Hias

Berilah makanan udang hias yang bergizi serta berkalori secara teratur.

4. Pakan Udang Hias

Biasanya udang hias diberi pakan pelet ikan atau cacing beku. Selain itu bisa juga dengan kol, kacang polong tanpa kulit, serpihan ikan atau ayam yang sudah dimasak, sampai alga.

5. Merawat Udang Hias

Dalam merawatnya, selain memberi makanan dengan teratur, jangan lupa berilah pasir halus sebagai alas aquarium agar udang lebih mudah memakan makanannya, dan juga tempatkan lah aquarium ditempat yang memiliki suhu yang konsisten dan cahaya yang tidak berlebihan.

6. Ganti Air

Gantilah air dalam seminggu sekali sebanyak ⅓ dari aquarium.

7. Proses Pengembangbiakkan Mengawinkan Udang

Gabung udang betina dan jantan di satu tempat yang sama agar lebih mudah. Pertama-tama biasanya udang jantan menaruh sperma ke betina. Dan jika betina sudah tampak bertelur, pisahkan keduanya dan tinggal tunggu telurnya menetas.

8. Siklus Udang Hias Bertelur

Betina biasanya bisa menelurkan 50.000 sampai 1 juta telur, yang akan menetas setelah sehari menjadi larva. Larva kemudian bermetamorfosis memasuki fase kedua yaitu zoea.

Lalu, zoea memakan ganggang liar dan setelahnya menjadi mysis. Setelah tiga sampai empat hari kemudian mereka bermetamorfosis terakhir memasuki tahap pasca larva atau dalam masa udang muda yang sudah memiliki ciri-ciri hewan dewasa.

Nah karena sudah tahu macam-macam jenis udang hias serta cara budidayanya, pasti kalian penassan dong, berapa sih harga udang hias yang cantik-cantik ini.

Daftar Harga Udang Hias

Baca juga mengenai : Udang Air Tawar

Jadi, dengan harga yang cukup murah per ekornya, kalian sudah bisa mendapatkan udang hias yang sangat cantik dan beragam. Dan jika kalian sudah berniat memelihara udang hias ini, jangan lupa untuk mengikuti aturan budidaya dan selalu merawatnya dengan telaten.