Naga

Memelihara ikan sudah bukan hal yang aneh lagi. Di samping merupakan sebuah hobi, memelihara ikan mas juga bisa dijadikan sebagai profesi yang mendatangkan pundi – pundi rupiah.

Bagi anda para pencinta ikan hias, apakah anda tahu apa itu ikan naga? Berikut ini adalah penjelasannya.

Jenis Ikan Naga

Mendengar kata ikan hias tentunya masyarakat sudah tak asing lagi. Hal ini karena memelihara ikan hias memang sudah menjadi hal yang umum dilakukan.

Namun ketika membicarakan tentang ikan hias, apakah anda bisa menyebutkan atau mengenali jenis dari masing – masing ikan hias tersebut?

Sebenarnya jenis ikan hias sangatlah banyak. Dan salah satu jenis ikan khususnya ikan hias yang terbilang populer adalah Ikan Naga. Sesuai dengan namanya, Ikan Naga memiliki sisik menyerupai naga atau ular.

Keunikan corak sisiknya inilah yang menjadikannya unik dan diminati oleh banyak orang. Sebenarnya ikan jenis ini merupakan ikan predator yang mana diduga habitatnya adalah Afrika.

Namun seiring dengan kepopulerannya, Ikan Naga kini justru dijadikan sebagai ikan peliharaan.
Bentuk ikan ini mulai 4cm hingga mencapai 30cm ketika sudah dewasa.

Harga ikannya pun sangat bervariasi, yaitu mulai Rp. 10.000 hingga mencapai 1 jutaan. Lalu apa sajakah yang termasuk ke dalam jenis Ikan Naga ini? Berikut adalah beberapa diantaranya:

1. Hitam

Jenis Ikan Naga yang pertama adalah Ikan Naga Hitam. Seperti namanya ikan ini berwarna hitam dan memiliki sebutan lain Black Dragonfish atau nama ilmiahnya yaitu Idiacanthus Atlanticus. Ikan yang satu ini biasanya hidup di kedalaman 1.500 hingga 2.000 meter.

Ikan Palmas Hitam

Yang membuat ikan ini unik adalah dimana bagian area mata dan perutnya bisa bercahaya.

Untuk ikan Black Dragonfish jantan hanya memiliki ukuran 5cm saja karena fungsinya hanya untuk bereproduksi. Namun untuk ikan betina, ukurannya bisa mencapai panjang 40cm.

2. Albino

Jenis Ikan Naga berikutnya adalah Ikan Naga Albino. Seperti namanya, ikan ini berwarna putih. Namun memiliki mata berwarna kemerahan. Ciri lain dari ikan yang satu ini adalah bentuk sirip punggungnya yang berbentuk runcing.

Ikan Naga Albino

Sekilas Ikan Naga Albino memang terlihat sangar karena memang jenisnya sebagai ikan predator. Namun banyak orang menyukai ikan ini karena cara geraknya yang cenderung lebih kalem sehingga terkesan elegan dan cocok dijadikan sebagai ikan hias.

Jika anda ingin memelihara ikan ini maka tak perlu khawatir masalah pakan, Karen jenis pakannya pun sangat mudah dicari seperti ikan kecil, udang, cacing dan juga pelet. Untuk pemberian pakannya juga sebaiknya tak terlalu sering, cukup sehari 3 kali saja.

3. Palmas

Selanjutnya ada Ikan Palmas yang sebenarnya merupakan ikan asli dari Afrika. Namun karena kepopulerannya, kini ikan yang satu ini juga populer di berbagai negara, salah satunya di Indonesia.

Ikan Naga Hitam

Ikan Palmas saat ini memang sudah berkembang di Indonesia dan dijadikan sebagai ikan hias meskipun pada dasarnya merupakan ikan predator.

Ikan ini juga memiliki sebutan Flag Fish karena pada bagian siripnya terdiri atas 8 hingga 11 sirip yang berkibar menyerupai bendera. Tak seperti kebanyakan ikan, Ikan Palmas bisa hidup di area yang minim oksigen karena terdapat semacam paru – paru pada bagian tubuhnya.

4. Hias

Biasanya orang akan cenderung memilih ikan berwarna – warni yang lucu untuk dijadikan sebagai ikan hias.

Ikan Palmas

Hanya saja jika anda ingin memelihara ikan hias yang cenderung unik, maka ikan hias jenis Palmas ini bisa menjadi pilihan yang tepat.

Hal ini karena memang ciri khas dari bentuknya sudah sangat membedakan dengan jenis ikan hias lainnya sehingga terlihat lebih menarik.

Harga Ikan Naga

Ikan Palmas sebenarnya tergolong cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan jenis ikan lainnya. Namun rasa puas akan anda dapatkan ketika melihat tampilan unik dari Ikan Palmas atau Ikan Naga ini. Itu artinya harga yang dipatok akan sangat sebanding dengan kualitas yang anda dapatkan.

Mengenai harganya sendiri harganya sangat bervariasi, yaitu mulai dari Rp. 10.000 hingga ratusan ribu. Semua tergantung dari jenis serta ukuran pastinya.

Budidaya Ikan Naga

Sebenarnya habitat asal Ikan Naga adalah Afrika. Hanya saja seiring dengan perkembangannya, kini Ikan Naga bisa hidup dimanapun karena memang sudah dikembangbiakkan. Termasuk juga di Indonesia.

Permintaan pasar mengenai Ikan Naga ini juga semakin meningkat. Hal ini menandakan bahwa Ikan Naga memang memiliki keistimewaan tersendiri yang mana membuat banyak orang tertarik.

Dan pastinya setiap orang memiliki alasan yang berbeda mengapa memelihara ikan ini. Bisa hanya sekedar untuk ikan hias atau bisa juga untuk bisnis.

Jika tujuan anda adalah untuk berbisnis maka anda bisa mulai membudidayakan Ikan Naga ini. Dengan penanganan yang tepat maka anda akan mendapatkan banyak keuntungan dari budidaya ikan ini. Lalu bagaimanakah tips budidaya Ikan Naga yang tepat?

Memilih Indukan Berkualitas

Hal pertama yang harus anda perhatikan saat melakukan budidaya Ikan Naga adalah dengan memilih indukan yang berkualitas. Ciri indukan yang berkualitas adalah sebagai berikut :

• Gerakan aktif atau lincah.
• Corak tubuhnya cerah dan menarik.
• Usahakan memilih indukan betina dan jantan yang sudah berusia minimal 1 tahun.
• Untuk indukan betina pilih yang bentuk tubuhnya gemuk dengan sirip kecil.
• Untuk indukan jantan pilih yang bentuk tubuhnya proporsional dengan sirip lebar.

Perhatikan Cara Pemijahan Indukan yang Tepat

Memilih indukan yang berkualitas saja belum cukup. Anda harus melakukan teknik pemijahan yang tepat, yaitu :

• Letakkan telur ikan pada akuarium atau baskom yang di dalamnya sudah diisi air serta ditaruh serabut kelapa.
• Langkah selanjutnya adalah memasukkan indukan ke dalamnya.
• Lakukan pengecekan setiap hari untuk memastikan apakah telur sudah menempel pada serabut kelapa atau belum. Jika sudah, segera pindahkan ke tempat penetasan.

Perhatikan Pertumbuhan Anakan

Setelah proses pemijahan, ada baiknya anda melakukan pemantauan rutin. Hal ini untuk memastikan kapan anda harus mulai memberikan pakan dan kapan harus dipindahkan ke wadah lain.

anak ikan

Cara Merawat Ikan Naga

  1. Akuarium yang berukuran minimal 100 x 50 x 40 cm atau 5X lebih besar dari ukuran ikan naga agar bisa berenang leluasa dan tumbuh dengan baik.
  2. Beri makanan yang dapat tenggelam sampai dasar aquarium/kolam seperti udang-udangan dan cacing.
  3. Minimal seminggu sekali pembersihan dilakukan atau kalau masih bersih ganti lah 3/4 debit air tersebut dengan air yang baru.

Pastikan Kualitas Air

Anda harus bisa memastikan kualitas airnya. Pastikan anda menambahkan aerator untuk meningkatkan kualitas oksigen.

Tambahkan pula rerumputan untuk membuat habitat layaknya habitat asli. Pastikan pula bahwa suhu dan PH sudah sesuai.

Jaga Kualitas Pakan Dan Kebersihan Kolam

Agar ikan tumbuh maksimal anda harus selalu memperhatikan kualitas pakan serta kebersihan kolam. Pemberian pakan sebaiknya teratur dan sesuai dengan porsinya. Jangan terlalu berlebihan.

Sedangkan mengenai masalah kebersihan kolam juga perlu diperhatikan. Hal ini bertujuan untuk mencegah adanya beragam penyakit yang dapat membahayakan pertumbuhan dan perkembangan Ikan Naga yang anda budidayakan.

Makanan Ikan Naga

Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan Ikan Naga adalah masalah pakan. Untuk pakan terbaik, anda bisa memberikan pelet karena pelet memiliki komposisi nutrisi yang baik untuk pertumbuhan ikan.

Namun jika anda ingin melakukan selingan, anda bisa memberikan pakan lain seperti ikan kecil, udang atau cacing sutra.

Usahakan untuk memberikan pakan secukupnya agar tidak mengotori kualitas akuarium sehingga mempengaruhi kesehatan ikan. Idealnya pemberian pakan adalah sehari tiga kali.

Baca Juga : Ikan Neon

Dengan beberapa informasi dan penjelasan di atas maka setidaknya anda bisa memiliki sedikit panduan tentang bagaimana cara membudidayakan Ikan Naga yang baik dan benar. Selamat mencoba.