Bambu

Ulat bambu mungkin sering anda dengar digunakan sebagai pakan untuk burung, kadal hingga ikan koi. Semakin banyaknya orang yang memiliki hobi membudidayakan ikan koi membuat bisnis ini makin menjanjikan untuk ditekuni.

Jika anda tertarik untuk memulai bisnis ulat bambu maka anda baiknya menyimak beberapa hal penting tentang hewan kecil yang cukup menggelikan bagi beberapa orang.

Nama Latin Ulat Bambu

Ulat bambu memiliki nama latin Erionota thrax. Sebenarnya ulat bambu merupakan larva yang berasal dari ngengat yang umum terdapat di kayu atau dianggap sebagai pengebor kayu.

Ulat bambu memiliki nama asing bamboo borer. Umumnya hewan ini hidup di bagian utara Thailand pada rumpun pohon bambu, selain itu hewan ini juga terdapat di bagian utara Myanmar yang berdekatan dengan Yunan, Cina.

Gambar Ulat Bambu

Siklus Hidup Ulat Bambu

Umumnya ulat bambu memiliki siklus hidup selama dua bulan dari bulan Juli hingga bulan Agustus. Nah, proses perkawinan dari ulat bambu akan dimulai pada bulan Agustus awal.

Siklus hidup ulat bambu dimulai dengan ngengat betina yang akan bertelur di dalam batang bambu, ngengat betina mampu menghasilkan puluhan hingga ratusan telur namun secara garis besar hanya menghasilkan telur 80 hingga 130 butir.

Setelah hari ke-12 telur akan menetas. Nah, saat ini anda sudah harus mencari tahu tentang teknik budidaya ulat bambu yang tepat.

Cara Mencari Ulat Bambu Di Alam

Jika anda ingin mencari ulat bambu di alam liar, ada beberapa hal yang harus anda persiapkan yakni alat yang digunakan untuk menyimpan ulat serta alat yang anda gunakan untuk mengambil ulat bambu.

Biasanya orang – orang menggunakan parang untuk mengambil ulat bambu karena harus memotong pohon bambu terlebih dahulu.

Cara Mengambil Ulat Bambu

Jika anda tidak memiliki rasa geli sebenarnya dapat langsung mengambil ulat bambu dengan tangan kosong, namun jika anda memiliki rasa geli ada baiknya menggunakan beberapa alat bantu misalnya sarung tangan atau benda lain yang bisa anda pilih.

Media Ulat Bambu

Ciri Ciri Bambu Yang Ada Ulat Bambu

Seperti namanya ulat bambu memang hidup di dalam bambu. Cara yang paling mudah membedakan mana bambu yang mengandung ulat dengan bambu yang tidak memiliki ulat yakni anda bisa melihat pertumbuhan bambu tersebut.

Bambu yang menjadi tempat hidup ulat biasanya tumbuh tidak wajar atau sering juga disebut sebagai bambu yang rusak. Pohon bambu yang tumbuh tidak normal atau cacat dengan ruas agak pendek umumnya mengandung ulat bambu.

Jenis Ulat Bambu

Jika anda melihat ruas bambu bagian bawah terdapat air dapat dipastikan bambu tersebut mengandung ulat bambu.

Ulat Bambu Untuk Mancing

Banyak orang menggunakan ulat bambu untuk mancing. Seringkali orang menyebut ulat bambu sebagai cangkilung yang sering digunakan sebagai umpan dalam memancing ikan air tawar.

Bahkan tidak hanya ikan saja yang menyukai ulat ini bahkan banyak orang memasak ulat bambu karena konon katanya memiliki rasa yang sangat lezat. Selain itu kandungan protein yang terdapat dalam bambu ini cukup tinggi, sangat baik untuk kesehatan.

Cara Ternak Ulat Bambu

1. Alat Dan Bahan

Jika anda tertarik memulai ternak ulat bambu maka anda harus menyiapkan ulat bambu terlebih dahulu sebagai bibit. Umumnya orang – orang membutuhkan 150 ekor ulat bambu.

Ulat Bambu

Anda bisa membelinya di pasar atau mencarinya langsung di pohon bambu. Jangan lupa menyiapkan wadah dengan ukuran yang besar contohnya ember atau nampan yang berfungsi untuk menampung ulat.

Untuk pakan, anda bisa menggunakan sayuran atau buah – buahan.

2. Media Ternak (Wadah)

Biasanya untuk media ternak dilarang menggunakan bambu karena nantinya akan dimakan oleh ulat. Ember yang anda gunakan bisa dilapisi dengan kain katun, karung goni serta tisu dan pasir. Anda bisa menempatkan wadah di tempat yang memiliki suhu 21 – 24⁰C jangan lupa sediakan ventilasi yang cukup.

3. Pemilihan Ulat Bambu Sebagai Indukkan Ketika Beli

Proses pemilihan induk yang baik sebenarnya tidak memiliki kriteria yang khusus, namun jika anda menginginkan ulat bumbu berkembang lebih bagus maka siapkan indukan yang memiliki gen yang baik.

4. Wadah Pembiakan

Untuk wadah pembiakan bisa menggunakan bambu yang disimpan dalam toples namun jangan lupa untuk melapisi bagian bawah toples dengan serbuk gergaji.

5. Pakan/Makanan Ulat Bambu

Nah, anda juga harus memperhatikan makanan yang harus anda berikan ke ulat bambu. Sebenarnya makanan ini memiliki pengaruh yang besar, ketika anda memberikan makanan yang memiliki nutrisi tinggi tentu saja ulat bambu akan berkembang menjadi indukan yang lebih unggul.

Tapi tetap ingat untuk tidak memberikan makanan kepada ulat bambu secara berlebihan. Jangan lupa memberikan vitamin, umumnya vitamin racikan yang sering digunakan oleh peternak bambu terdiri atas sereal bayi 1.2 gram, air hangat 100 ml, madu 100 ml, dan bahan tambahan 1 sendok ragi.

Nah, 5 ml vitamin yang ditambahkan dalam makanan ulat madu setiap harinya bertujuan membuat ulat tumbuh menjadi lebih sehat.

6. Suhu Yang Stabil

Suhu yang stabil sangat penting dalam menyimpan ulat bambu. Anda bisa menyimpan ulat bambu di tempat yang aman dengan suhu yang terhindar dari sinar matahari.

Umumnya suhu yang disarankan berada dalam kisaran 21 – 24⁰C. Suhu yang terlalu panas membuat ulat menjadi tidak nyaman.

Manfaat Ulat Bambu

1. Untuk Murai Batu

Jika anda memiliki Murai Batu akan lebih baik jika memberikan pakan ulat bambu karena ulat bambu memiliki kandungan yang sangat baik untuk hewan. Biasanya ulat bambu bertujuan untuk menurunkan birahi pada Murai Batu agar menghasilkan kicauan yang lebih maksimal.

2. Untuk Kacer

Berdasarkan beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa burung kacer yang diberikan ulat bambu memiliki jiwa fighter yang lebih tinggi. Berbeda dengan pemberian kroto, umumnya pemberian kroto tidak bisa meredam emosi yang cukup tinggi.

3. Untuk Murai

Ulat bambu dikenal sebagai sumber pakan yang memiliki kandungan nutrisi sangat lengkap, tak heran jika banyak orang sengaja menggunakan ulat bambu sebagai sumber makanan untuk Murai. Banyak orang yang ingin memiliki burung dengan kicau yang indah dengan memberikan ulat bambu sebagai sumber tambahan makanan karena kemampuan ulat bambu menurunkan birahi pada burung.

4. Cucak Ijo

Sama seperti pada hewan lainnya, pemberian ulat bambu pada cucak ijo bertujuan untuk menurunkan birahi berlebih karena pemberian extra food. Penurunan birahi bertujuan untuk meningkatkan stamina pada burung.

Baca juga mengenai 9 Jenis Ulat Bisa Diternak

Harga Ulat Bambu

Harga ulat bambu atau cangkilung bermacam – macam, ada yang memberikan harga 11.000 untuk 25 ekor, hingga 12.500 untuk satu ekornya. Jika anda tertarik untuk mulai usaha ulat bambu sebenarnya anda bisa menemukan yang lebih murah pada pengepul atau peternak besar.